Monday 14 January 2013

Profil Rumah Seni Cemeti



Rumah Seni Cemeti sejak 1988 hingga sekarang aktif mempromosikan dan mendorong pertumbuhan gagasan dan produksi karya dari seniman-seniman kontemporer baik dari Indonesia maupun mancanegara. Setiap tahun banyak proyek pameran, baik tunggal maupun kelompok, di lenggarakan bersama dengan performans, proyek komunitas dan site-specific yang kemudian didukung oleh diskusi, presentasi serta perbincangan seniman-seniman. Bekerja sama dengan lembaga-lembaga seni budaya lainnya, Rumah Seni Cemeti juga menyelenggarakan proyek pameran nasional di Indonesia maupun internasional di berbagai Mancanegara.

Untuk pencarian dan pengembangan wacana, Rumah Seni Cemeti tidak hanya menyediakan panggung bagi gerakan-gerakan seni rupa terbaru, melainkan menukik lebih dalam, dengan mendorong serta memfasilitasi proyek-proyek secara khusus, menghubungkan para seniman dengan berbagai bidang profesi lain. Menginisiasi kerja kesenian lokal/kontekstual, yang berkaitan dengan komunitas tertentu (misalnya proyek "Art of Bamboo” 2002, proyek “Choose your own public: Playground / Counter Attract 2005, ‘Program Seni Budaya Tradisi’ bersama Jejaring Ford Foundation di lima desa 2007 / 2008).

Sejak 2006, Rumah Seni Cemeti membuka program residensi Landing Soon. Selama rentang waktu residensi tiga bulan, seniman-seniman 'berdarat' di Yogyakarta. lokalitas sebagaimana globalitas dipertanyakan dan teliti ulang melalui berbagai tema, visi maupun kondisi.
 Seni Kontemporer di Indonesia bisa dilihat sebagai bentuk, kepedulian dan pandangan jauh yang merupakan refleksi para seniman terhadap isu-isu yang berkembang di masyarakat. Ada sekelompok seniman yang karyanya menyiratkan kritik dengan membaca fenomena umum dan ‘stagnan’ dalam kehidupan sosial bermasyarakat, sementara kelompok seniman lain mengekspresikan pendekatan-pendekatan individual/personal terhadap realitasnya. Ide-ide dan gagasan-gagasan ini diwujudkan dalam kreatifitas ragam medium.

Bangunan Rumah Seni Cemeti didesain oleh arsitek Eko Agus Prawoto. Lokal-global, tradisional-modern, seni-bukan seni, individual-kolektif, industri-kerajinan, konvensional-inovatif adalah paradoks yang tercermin pada konstruksi arsitekturalnya.
 Telp/Fax. : +62 (0)274 - 371015
Hp. : +62 8122733564
Email : cemetiah@indosat.net.id
Buka : 09.00 - 17.00, kecuali Minggu dan Senin

jika ingin mengetahui lebih luas lagi kalian bisa klik http://www.cemetiarthouse.com/index.php?lang=id






ini  ada beberapa contoh karya di rumah seni cemeti.
sumpah lo harus kesana, itu keren-keren banget. cocok buat ngisi liburan n waktu luang juga kok.



No comments:

Post a Comment

music " j rock meraih mimpi "